MIKJEPARA.com, JEPARA – Setelah selang sehari pemakaman warga Donorojo yang terindikasi covid-19 selesai, kini Jepara kembali menerima kabar duka salah satu Pasien dalam Pengawasan (PDP) warga Desa Sowan Kidul Kecamatan Kedung meninggal setelah dirujuk ke RSU Kartini Jepara.
Seorang pasien laki-laki bernama RB (48), meninggal di RSUD RA Kartini setelah beberapa saat dirujuk dari RSI Sultan Hadlirin pada Senin (27/4/2020) tengah malam.
Dan akhirnya pada Selasa (28/4/2020) dini hari, kondisi yang semakin buruk mengakibatkan nyawanya tak tertolong di ruang isolasi Rumah Sakit. Hal ini dibenarkan oleh Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Jepara, dr Fakhruddin kepada wartawan.
Dari informasi yang dihimpun, pasien meninggal ini sebelumnya dirawat di ruang isolasi RSI Sultan Haldirin Jepara, sejak 21 April 2020. Hanya saja, Senin (27/4/2020) tengah malam kondisinya memburuk dan dirujuk ke RSUD Kartini Jepara.
“Namun selang satu setengah jam kemudian, yang bersangkutan meninggal dunia dan dimakamkan di pemakaman umum, Desa Sowan Kidul dengan standar pemulasaraan jenazah Covid-19” terang dr Fakhruddin
Untuk pemulasaraan jenazah sendiri, ia memastikan sudah dilakukan dengan prosedur Covid-19. Termasuk dengan pemakamanan yang dilaksanakan Tim DTPP Jepara juga sudah sesuai dengan prosedur Covid 19 juga.
Dari jumlah tersebut, 7 orang dirawat di rumah sakit di Jepara dan 9 orang dirawat di rumah sakit diluar daerah. Untuk pasien PDP yang masih dalam pengawasan 33 orang.
Sementara pasien positif covid-19 dua orang dan keduanya dirawat di RS dr Rehatta Kelet, 1 orang dinyatakan sembuh dan 1 orang meninggal dunia pada tanggal 3 April 2020 di RS Columbia Asia Semarang.
Jumlah ini termasuk kasus meninggalnya warga Pati di Desa Tulakan, Donorojo, pada sebelum kasus terakhir ini. Sementara untuk jumlah PDP Jepara yang dirawat hingga Selasa (28/4/2020), mencapai 16 orang (MIKJPR-01).
Reporter : Koko
Editor : Haniev
