MIKJEPARA.com, JEPARA – Salah satu target utama Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) UNISNU Jepara kedepan adalah mendorong berdirinya Program Studi Pendidikan Profesi Guru (PPG). Untuk itu, sejumlah persiapan digelar salah satunya melaksanakan kegiatan FGD dan Brainstorming dengan mengundang berbagai stakeholder dari berbagai kalangan, mulai unsur Pemerintah Kabupaten, Dinas terkait hingga profesi Guru.
Kegiatan FGD dan Brainstorming ini dalam visi penyamaan persepsi pembukaan program studi Pendidikan Profesi Guru (PPG) sekaligus penyusunan proposal PPG. Acara ini digelar pada Selasa, (22/10/2024) berlokasi di Lucca Resort & Residence Bandengan Jepara.
Kegiatan tersebut merupakan awal dari rangkaian kegiatan Program Revitalisasi Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) sebagai bagian dari program hibah yang diberikan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) untuk pembukaan prodi PPG bidang studi Bahasa Inggris.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Rektor UNISNU beserta jajaran Wakil Rektor, Ketua Senat, Kepala Lembaga, Kepala Biro, Pimpinan, seluruh dosen program studi PBI dan perwakilan dosen dari program studi di lingkungan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan.
Selain peserta internal, kegiatan tersebut juga dihadiri oleh peserta eksternal yang terdiri dari Pemerintah Kabupaten Jepara, Kepala Disdikpora, Kepala Kantor Kemenag, serta kepala sekolah dan guru sekolah stakeholder.
“Program revitalisasi LPTK ini telah dirancang oleh tim Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan dengan beberapa kegiatan sehingga terlaksana kegiatan pertama pada hari ini,” ungkap Dr. Abdul Rozaq Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan dalam sambutannya.
Sementara itu, Prof. Dr. H. Abdul Djamil, Rektor UNISNU Jepara dalam sambutannya menekankan pentingnya program ini sebagai langkah strategis untuk memenuhi kebutuhan pendidik berkualitas di sekolah-sekolah.
“Saya bersyukur kegiatan ini dapat terlaksana untuk proyeksi kedepan universitas kita dalam menyiapkan prodi PPG yang merupakan program untuk menyiapkan guru-guru terdidik secara profesional,” tuturnya.
Program revitalisasi LPTK ini mencakup enam rangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan dengan rentang waktu yang berbeda. Kegiatan tersebut diantaranya adalah FGD dan Brainstorming penyamaan persepsi pembukaan prodi PPG, lokakarya penyusunan kurikulum.
Selanjutnya Lokakarya penyusunan pedoman Praktik Pengalaman Lapangan (PPL), lokakarya kemitraan PPG, lokakarya penyusunan pedoman bermasyarakat mahasiswa, dan yang terakhir bimtek dan lokakarya penyusunan instrument pemenuhan syarat minimum akreditasi dan penyusunan proposal.
Kegiatan ini diharapkan dapat mendukung UNISNU Jepara dalam mempersiapkan guru-guru berkualitas yang mampu menjawab tantangan pendidikan di era modern. Dengan adanya hibah revitalisasi ini, UNISNU Jepara berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam dunia pendidikan di Indonesia. (MIKJPR-01)
Reporter : AD/DS
Editor : Haniev
 menjadi target utama Fakultas Tarbiyah Ilmu Keguruan UNISNU){kind=link}