MIKJEPARA.com, JEPARA – Rentetan letupan konfeti terdengar diikuti semburan pernak-pernik kertas warna. Tepuk tangan meriah pun terdengar mengiringi penarikan tali tirai penutup papan nama bangunan.
Kemeriahan selebrasi tersebut menandai peresmian dan pembukaan Kantor Asosiasi Korea di Jepara, Kamis (9/6/2022) siang.
Penjabat (Pj) Bupati Edy Supriyanta tampak di antara pembuka tirai, bersama Duta Besar Republik Korea untuk Indonesia Park Tae Sung, Kapolres Jepara AKBP Warsono, Dandim 0719/Jepara Letkol Arh. Tri Yudhi Herlambang, dan Ketua Asosiasi Korea di Jepara Park Ho Seop.
Ucapan selamat lantas disampaikan Edy dalam momen tersebut. Dia pun mencoba mengucapkan salam dalam bahasa Korea. Meski berlogat daerah, ia tampak fasih menyapa para warga Negeri Ginseng.
Hadirnya asosiasi ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat Jepara. Salah satunya lewat berbagi ilmu pengetahuan, baik teknologi, sosial maupun budaya.
“Mari kita bangun kemitraan yang baik untuk mewujudkan Jepara yang semakin maju dan sejahtera,” ucapnya.
Hal senada juga disampaikan Dubes Park Tae Sung. Ia mengucapkan terima kasih kepada jajaran pemerintah dan masyarakat Jepara, karena telah mau membuka diri menerima warga Korea Selatan hadir mewarnai proses pembangunan di daerah.
“Kami mengucapkan terima kasih sekali,” kata dia.
Sementara Ketua Asosiasi Korea di Jepara Park Ho Seop menyatakan, jika pihaknya selalu terbuka dan siap bekerja sama dengan Pemkab Jepara. “Kami siap bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Jepara,” ungkapnya.
Dijelaskan asosiasi tersebut merupakan wadah bagi warga Korea Selatan untuk berkomunikasi, dan mempermudah urusan dengan pemerintah RI. Di mana anggotanya berjumlah sekitar 400 orang. Di Indonesia, asosiasi ini menjadi yang ke-14 terbentuk. Sedangkan di Provinsi Jawa Tengah, ke-3 setelah Solo dan Yogyakarta.
Kantor Asosiasi Korea Jepara berlokasi di Desa Batealit, Kecamatan Batealit. Tepatnya dari kantor kecamatan setempat ke arah timur sekitar 2 kilometer. Bangunannya berada di sisi sebelah kanan jalan utama. (DiskominfoJepara/AP)
