MIKJEPARA.com, JEPARA – Di Kabupaten Jepara, bulan April merupakan moment berharga bagi seluruh masyarakat kota ukir tercinta. Dimana hari lahirnya R.A. Kartini tepatnya 18 April 1879, menjadi penanda kebangkitan pergerakan para kaum wanita.
Semangat juang R.A. Kartini sangat lekat dengan bulan April. Hal itu dibuktikan oleh Putri Ayuningtyas yang jadi satu-satunya wanita peraih juara, pada ajang Jepara Photograph Competition (JPC) tahun 2020. Ajang lomba foto ini rutin digelar oleh Pemkab Jepara setiap tahunnya pada bulan keempat.
Tak miliki kamera bukan jadi penghalang Putri dalam berkarya. Berbekal tustel yang dipinjam dari salah satu organisasi. berhasil menghantarkan gadis ini meraih penghargaan pertamanya di dunia fotografi.
“Pakai kamera Canon 700D pinjam punyanya Pusat Pengembangan Anak (PPA),” kata dia usai menerima hadiah di Kantor Diskominfo Kabupaten Jepara, Senin (13/4).
Meski meraih juara harapan III, dara 18 tahun asal Desa Karanggondang, Kecamatan Mlonggo, Kabupaten Jepara ini mengaku sangat bersyukur dan senang. JPC 2020 dikatakan dia adalah ajang pertamanya. “Senang, ini baru pertama ikut lomba foto,” ungkap Putri.
Foto berjudul Tresna Asih Ibu, Putri bercerita semangat juang R.A. Kartini masa kini. Mengangkat potensi kearifan lokal lewat warisan budaya yakni batik. “Di foto itu ada anak kecil sedang diajari membatik, pembelajaran mengenalkan motif kearifan lokal dengan penuh kasih,” imbuh mahasiswi semester II akademi keperawatan ini.
Putri mengaku mulai menyukai fotografi sejak duduk di bangku kelas II SMA. Di tengah tren kaum millenial yang hobi berswafoto, ia lebih tertarik mengeksplorasi objek foto. Namun saat itu karyanya sebatas dibagikan dalam utas media sosial.
Adapun tema JPC pada tahun ini, adalah Jepara Bersolek dan Berkembang Melalui Industri Kreatif. Ajang tersebut diikuti sebanyak 114 pendaftar, 168 karya foto bersaing ketat dalam penjurian. Di samping Putri peraih harapan III, lima terbaik di atasnya adalah Arizal Muzaki, Hannyf Feriyan, Budoyo Santoso, Urip Sarwono, dan Hendra Teris Triawan. (MIK |DiskominfoJepara/AP)
Reporter : Priyanto
Editor : Haniev
