MIKJEPARA.com, JEPARA – Pasangan calon bupati dan wakil Jepara nomor urut 2, Witiarso Utomo – Muhammad Ibnu Hajar (Wiwit-Hajar) hadir dengan berbagai program andalannya. Kali ini, pasangan berjargon mulus ini pamer beberapa kartu yang nantinya akan di prioritaskan untuk kesejahteraan masyarakat.
Pasangan ini datang bersama pendukungnya. Wiwit-Hajar serasi mengenakan jaket putih panjang dengan bawahan celana hitam.
Dalam membuka debat, Gus Hajar mengenalkan beberapa kartu tersebut. Ia berkisah saat mengunjungi warga Kedung yang bernama Pak Sarmidi, yang kesehariannya masih dibawah kata sejahtera dan perlu mendapat perhatian pemerintah.
Soal angka kemiskinan di Jepara yang masih tinggi, perlu adanya program terukur yang bisa difasilitasi dengan beberapa kartu yang disiapkan.
“Kami tidak ingin ada Pak Sarmidi (red: warga pra sejahtera) yang lain, dengan menurunkan angka kemiskinan di Jepara,” ungkapnya
Paslon 2 Wiwit-Hajar juga berkomitmen, selain akan memuluskan jalan-jalan di Jepara dalam kurun waktu 3 tahun kedepan. Mereka juga telah meyiapkan beberapa kartu pendukung untuk mensejahterakan rakyat.
“Kami siapkan 5.000 kartu kader kesehatan, juga 17 ribu kartu kesejahteraan bagi guru. Serta 100.000 beasiswa kartu sarjana Jepara, dan kami hadirkan Kartu Sarjana Kartini Jepara,” terangnya
Mas Wiwit juga menjabarkan salah satu program ngantor di desa, agar ia bisa lebih dekat dengan masyarakat. Selain untuk membangun kemandirian dan partisipasi masyarakat. Ia juga mengajak tokoh masyarakat memajukan budaya di Jepara.
“UMKM perlu kita integrasikan sesuai wilayah, Kecamatan Tahunan misalnya untuk ekonomi kreatif. Karimunjawa sebagai kawasan pariwisata, atau mayong sebagai sentra industri keberlanjutan,” imbuh Wiwit.
Witiarso Utomo, memaparkan, 107 kilometer jalan yang berstatus jalan kabupaten dan 129 km jalan yang berstatus jalan poros desa di Jepara dalam kondisi yang kurang baik. Ia berkomitmen, dalam 3 tahun kedepan semua jalan tersebut bisa mulus. (MIKJPR-01)
Reporter : AD/DS
Editor : Hnv