MIKJEPARA.com,  JEPARA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jepara salurkan bantuan alat produksi bakso ikan dari BPBD Provinsi Jawa Tengah kepada Kelompok Masyarakat (Pokmas) Sentra Penyuluhan Kehutanan Pedesaan (SPKP) Desa Kemojan Kecamatan Karimunjawa di Balai Desa Kemojan pada Rabu (6/5).
Bantuan diterima Ketua Pokmas Rochiman Indris didampingi Petinggi Kemojan Muhammad Ilyas dengan disaksikan oleh para perangkat desa dan anggota pokmas.
Kepala Pelaksana BPBD Jepara Arwin Noor Isdiyanto mengatakan, bantuan perangkat alat pembuat bakso ikan ini adalah bantuan dari BPBD Provinsi Jawa Tengah melalui Kegiatan Penanganan Rehabilitasi Pasca Bencana di Jawa Tengah Tahun Anggaran 2020.
Kegiatan sosialisasi dan pelatihan ini rencana dilaksanakan pada Akhir April lalu, tapi karena adanya pandemi Covid-19, kegiatan akhirnya ditunda. “Karena pandemi ini, pelatihan rehabilitasi pasca bencana bagi warga Kemojan ditunda,” katanya.
“Kegiatan rehabilitasi pasca bencana itu sendiri merupakan salah kegiatan pemberdayaan sosial ekonomi masyarakat yang terdampak bencana dengan menonjolkan potensi sumber daya lokal,” jelasnya.
Sementara itu, paket perlengkapan peralatan pembuat bakso ikan yang terdiri atas beberapa alat atau bagian, antara lain; mesin pemisah duri dan daging ikan, mesin pencampur adonan (Mixer), alat pencetak bakso, baskom, timbangan duduk analog dan mesin sealer press cavum.
“Semua peralatan sudah di BPBD Jepara sejak 30 April lalu. Baru bisa kita kirim Rabu (6/5) kemaren karena harus packing dan menyesuaikan jadwal penyeberangan kapal,” imbuhnya.
Arwin berharap, agar dengan bantuan alat ini dapat membantu anggota Pokmas dan masyarakat kemojan pada umumnya dalam berinovasi mengolah sumber daya ikan yang melimpah untuk menjadi produk olahan yang memiliki daya saing. “Semoga ini dapat membantu meningkatkan sosial ekonomi warga Karimunjawa,” harapnya. (MIKJPR-01)
Reporter : PUSDATINKOM BPBD Jepara
Editor : Haniev
