MIKJEPARA.com, JEPARA – Gebyar Vaksinasi yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara di Gedung Wanita disambut antusias warga. Tidak kurang tiga jam, formulir pendaftaran vaksinasi gratis ini langsung habis.
Bahkan, sebagian warga ada yang rela antre sejak subuh demi mendapatkan formulir pendaftaran vaksinasi. Program ini dilaksanaka selama dua hari, yakni pada Rabu (30/6/2021) dan Kamis (1/7/2021).
Alfi Fauziah (19) salah satu peserta vaksinasi gratis mengatakan, keikut sertaanya dalam program ini sebagai bentuk upaya dalam memerangi penyebaran kasus Covid-19. Menurutnya, vaksinasi akan menambahkan daya tahan tubuh terhadap virus.
“Untuk kekebalan agar terhindar Covid-19,” kata dia.
Warga lainnya, Muh Ridwan (37) menyampaikan, meski sudah divaksin, masih ada kemungkinan terkena korona. Namun menurutnya, akibat dan gejalanya tidak sebesar sebelum divaksin. Sehingga setelah vaksin tetap wajib menerapkan protokol kesehatan.
Sementara itu, Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Muh Ali mengatakan, program ini memang disambut baik oleh masyarakat. Dalam menghelai kerumunan, pihaknya telah mengatur jarak dan membanginya.
Salah satunya dengan memberikan informasi ke perusahaan serta masyarakat. Bahwa mengenai jam pelayananya akan dibagi rata-rata kurang lebih 100 orang per-jam.
Bupari Jepara Dian Kristiandi menerangkan, setelah DKK selesai melakukan 2 hari program ini, kedepanya akan di evaluasi.
“Apakah evektif atau tidak untuk melakukan percepatan,” kata Andi, sapaan Dian Kristiandi.
Lulusan S-2 Hukum Universitas Jayabaya tahun 2014 ini menikah dengan Eva Musdalifa Ratna pada 3 Oktober 2004. Dari pernikahan ini, mereka dikuriniai dua orang anak Nayyora Aswa Nabila dan Rejendra Zaidan Athaullah Arganta. (MIKJPR-01)
Reporter : Mif
Editor : Haniev
