Ini Pesan Menteri Risma, Minta Seluruh Guru di Jepara Dites Kejiwaan

0
51

MIKJEPARA.com, JEPARA – Semakin banyaknya kasus pelecehan seksual baik di lingkup sekolah maupun di tengah masyarakat Jepara, membuat semua pihak mesti bertindak cepat. Hal ini menarik perhatian Menteri Sosial RI, Tri Rismaharini

Utamanya kasus yang terjadi di sekolahan, bahkan ia meminta seluruh guru di Bumi Kartini dites kejiwaan. Risma mengatakan, untuk menekan kasus pelecehan seksual di sekolah harus dilakukan secara preventif.

Menteri Sosial RI, Tri Rismaharini bahkan meminta seluruh guru di Bumi Kartini dites kejiwaan saat berkunjung ke Polres Jepara pada Senin (15/5/2023). (Foto : DA)

Risma menyarankan agar pemerintah daerah Jepara melakukan tes psikologis kepada seluruh guru. Guna mengidentifikasi para tenaga didiknya.

“Supaya kita tahu kondisi psikis dari seluruh guru. Kalau di Surabaya kita sepakat, bahwa anak, siapapun anak itu adalah anak kita. Jadi kita saling melindungi,” kata Risma.

Risma menekankan bahwa setiap anak harus mendapatkan rasa aman. Baik saat disekolah maupun di tempat lain. Waktu 8 jam di sekolah harus dipastikan keamannya. Kemudian waktu 16 jam sisanya di rumah juga demikian. Apalagi, kata Risma, saat ini banyak orang tua bekerja. Sehingga anak minim terpantau orang tua.

“Anak ini harus aman terhadap 24 jam itu,” tegas Risma.

Menanggapi arahan Risma, Sekda Jepara Edy Sujatmiko mengatakan akan segera mengkoordinasikannya dengan Disdikpora Kabupaten Jepara dan Provinsi Jawa Tengah.

Tes dimungkinkan akan dilakukan kepada seluruh guru di tingkat SD-SLTA. Setelah berbicara dengan Risma mengenai kasus sodomi yang dialami siswa SMP, Edy menyatakan bahwa kasus itu menjadi semacam gunung es.

Kasus itu bisa jadi akan menjadi pembuka pintu untuk terungkapnya kasus-kasus yang lain. Sementara untuk anak-anak sekolah, lanjut Edy, pemerintah daerah akan membuat program untuk memastikan kesibukan mereka dengan hal-hal positif. Seperti kegiatan-kegiatan olahraga maupun lainnya.

“Tes atau skrining kepada guru nanti akan kita koordinasikan dengan Disdikpora,” pungkas Edy. (MIKJPR-01)

Reporter : AD/Xpo
Editor : Haniev

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here