MIKJEPARA.com, JEPARA – Masih dalam suasanana bulan syawal, sejumlah tokoh pelaku seni budaya di Kabupaten Jepara gelar Halal Bihalal. Acara yang di gawangi Yayasan Praja Hadipuran Manunggal ini pun dihadiri oleh ratusan tamu undangan. Bahkan unsur TNI-Polri juga turut hadir pada acara tersebut.
Katua panitia, Khoirul Anam menegaskan bahwa acara ini bukan hanya ajang silaturahmi, tetapi juga momentum untuk memperkuat komitmen dalam menjaga warisan leluhur nan adiluhung, maka sasaran utamanya juga adalah para pemuda yang tenaganya masih kuat, segar dan lincah.

Unsur pelaku budaya di tingkat desa pun turut hadir, sebagai spirit penyemangat bertemunya para pelaku adat istiadat dan budaya yang ada dibeberapa desa.
Dalam suasana penuh kekhidmatan, setelah bersalam-salaman. Acara dilanjutkan dengan pagelaran tarian Buto Cakil dari sanggar seni Mutia Vie, dan kesenian campursari New Loka Budaya.
Nampak turut hadir, Ketua Komisi C DPRD Jepara Nur Hidayat, Kasdim 0719/Jepara, Kabag Ops Polres Jepara, Sejumlah Kepala OPD, Perwakilan PCNU Jepara, sejumlah Dalang dan budayawan.
Anam, yang juga sekaligus Ketua Yayasan Praja Hadipuran Manunggal berkeinginan menghidupkan kembali semangat budaya yang telah diwariskan turun-temurun.
“Pentingnya menjaga ketahanan nasional bidang sosial budaya di Jepara melalui kerjasama bersama oleh pihak-pihak terkait. Pelestarian kekayaan adat tradisi dan seni budaya di desa-desa di Kabupaten Jepara agar tercatat dan dilestarikan sebagai kekayaan daerah oleh Disparbud Jepara,” jelas Khoirul Anam.