MIKJEPARA.com, JEPARA – UNISNU Jepara melepas 66 mahasiswa peserta program Kampus Mengajar (KM) angkatan 5 pada Kamis, (16/2/2023). Program Kampus Mengajar merupakan program turunan dari Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MB-KM) di bawah naungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemendikbud RI).
Adapun peserta antaranya dari Prodi PGSD 24 mahasiswa, PBI 2 mahasiswa, PGPAUD 2 mahasiswa, PAI 20 mahasiswa, Perbankan Syariah 6 mahasiswa, Ekonomi Islam 6 mahasiswa, Manajemen 1 mahasiswa, Teknik Informatika 1 mahasiswa, serta DKV 4 mahasiswa.
“Awalnya pendaftar yang ikut serta sejumlah 145 mahasiswa, namun yang tersaring secara administrasi hanya sekitar 66 orang saja,” ungkap Zainul Arifin Ketua LPPI
Sebelum pelepasan, juga telah diberikan pembekalan mulai 23 Januari -16 Februari 2023. Dan resmi ditugaskan di lokasi sekolah selama 5 bulan mulai 20 Februari – 16 Juni 2023.
Program tersebut akan dibiayai oleh pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan Kementrian Keuangan (Kemenkeu) melalui Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).
Program Kampus Mengajar ini merupakan peluang sekolah yang terdampak pasca pandemi dengan memberdayakan mahasiswa sebagai asisten mengajar di Sekolah dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang terdekat dengan domisili mahasiswa selama program ini berlangsung.
Baca Juga : Edarkan Sabu, Warga Welahan Dibekuk Polisi
Kemendikbudristek menggelar seremoni pelepasan 21.045 mahasiswa Program Kampus Mengajar Angkatan 5 tahun 2023 ini di 5.093 sekolah. Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim pun secara langsung melepas para mahasiswa ini untuk berperan dalam peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia, yang salah satu peserta nya yakni Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara.
“Menurut saya, para mahasiswa yang terlibat di Kampus Mengajar adalah yang paling berani meninggalkan zona nyaman untuk berkontribusi. Ini benar-benar luar biasa,” ujarnya dalam sambutan yang disiarkan melalui kanal YouTube resmi Kemendikbud RI
Nantinya, para mahasiswa akan berkolaborasi dengan guru dan kepala sekolah dalam menyusun strategi pembelajaran yang inovatif, kreatif, dan menyenangkan serta berfokus pada aspek peningkatan kemampuan literasi dan numerasi siswa.
Sementara itu, Rektor UNISNU Jepara Dr. H. Sa’dullah Assa’idi dalam sambutannya menyampaikan beberapa pesan inspiratif bagi para peserta Kampus Mengajar yang diterjunkan dari kampus. Hal ini sebagai motifasi bagi mereka agar saat bertugas disekolah masing-masing bisa menularkan inspirasi positif bagi anak didik.
“Jalanilah peran tersebut dengan sungguh-sungguh, berikan yang terbaik di tempat penugasan masing-masing, dan saya tunggu cerita-cerita inspiratifnya,” pesannya.
Acara seremonial ini menjadi awal dari masa penugasan mahasiswa peserta yang telah diseleksi dan mendapatkan pembekalan untuk menjadi mitra guru dan kepala sekolah di Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
Adapun beberapa lokasi yang akan ditempati ada di 38 sekolah antaranya 36 SD dan 2 SMP. Terdiri dari 29 SD dan 2 SMP di Jepara, Kudus 1 SD, Demak 2 SD, Pati 3 SD, serta di Indramayu 1 SD. Dengan didampingi oleh 13 Dosen dari latar belakang keilmuan di UNISNU Jepara. (MIKJPR-01)