MIKJEPARA.com, JEPARA – Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mahasiswa UNISNU Jepara menampakkan giatnya. Beberapa kelompok peserta KKN pun memiliki beraneka ragam kegiatan berbasis masyarakat, salah satunya yang di lakukan warga Desa Ngasem Kecamatan Tahunan Jepara.
Salah satu mitra KKN Tematik Covid-19 dari kelompok 14 misalnya, bekerja sama dengan PMI Jepara telah menyelenggarakan kegiatan donor darah. Kegiatan yang dilaksanakan pada hari Jumat, 19 Februari 2021 ini, digelar di rumah salah satu warga Harnoto Desa Ngasem Rt 05 Rw 01.
Sementara itu, menurut koordinator mitra kelompok 14, Nur Muhaidi menjelaskan tujuan dari diadakan donor darah kali ini. Yakni untuk mensosialisasikan pentingnya donor darah kepada masyarakat Desa Ngasem sekaligus membantu tersedianya stok darah di PMI Kabupaten Jepara.
Sebagaimana kita ketahui, PMI Jepara saat ini mengalami kekurangan stok darah. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan, ketersediaan kantong darah segar di PMI Jepara bisa teratasi.
Dalam pelaksanaan kegiatan donor darah kali ini, masyarakat sekitarpun terlihat sangat antusias ikut serta. Hal ini terbukti dari 36 peserta yang ingin mengikuti kegiatan ini, hanya beberapa yang bisa di kategorikan memenuhi syarat dan standar pendonor.
Baca Juga : Latih Usaha Pupuk Organik, Perlu Packaging dan Branding Menarik
“Tadi yang terdata ada 36, tapi cuma 25 orang yang bisa donor. Sebab HB dan tekanan darah yang tidak memenuhi persyaratan PMI,” terang salah satu petugas dari PMI Jepara.
Salah satu petuagas PMI Jepara, Parino juga mengatakan bahwa dengan kondisi pandemi ini para pendonor darah juga menurun dibandingkan sebelum adanya pandemi.
“Biasanya stok darah terbanyak itu dari anak sekolah dan perbulan bisa mendapatkan 1.500 kantong, namun kali ini stoknya tidak banyak,” ujarnya.
Sedangkan di masa pandemi seperti ini rata-rata mendapat 700-900 kantong perbulan. “Karena itu donor darah yang dilakukan oleh para mahasiswa KKN di Ngasem ini sangat membantu dalam menjaga ketersediaan stock darah PMI Jepara,” ungkap Parino. (MIKJPR-01)
Reporter : PPKKN/Gun
Editor : Haniev