MIKJEPARA.com, JEPARA – Banjir bandang yang menerjang beberapa desa di Jepara, pada Minggu (16/01/2022), menyebabkan sejumlah rumah terdampak. Hal ini pun direspon oleh Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Jepara dengan mendirikan dapur umum.
Kabid Rehabilitasi, Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinsospermades Kabupaten Jepara Ferry Yudha saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya setelah berkoordinasi dengan BPBD sejak sore tadi sekitar pukul 15.00 WIB bersama tim telah mendirikan dapur umum dan langsung memulai memasak makanan bagi warga terdampak.
Untuk posko banjir sendiri berada di rumah Petinggi Clering, sedangkan dapur umum didirikan di rumah salah satu warga di RT 2 RW 2.
“Paling tidak kami masak untuk 1.250an porsi untuk besok,” ungkap Maftukhan Koordinator Tagana Jepara saat di konfirmasi lewat Whatsapp.
Sebelumnya, sejak siang sore tadi sudah ada beberapa bantuan logistik masuk dari beberapa donatur. Diantaranya 1.450 porsi makan dari HIMKI Jepara dan sejumlah dus air mineral. Semua diserahterimakan di kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jepara, selanjutnya langsung di distribusikan ke lokasi.
Baca Juga : Banjir Rendam 2 Desa, Sumberrejo dan Clering Mulai Surut
Nantinya untuk 1.225 porsi makanan yang dibagikan kepada para pengungsi dan warga terdampak banjir bandang di setiap harinya, pihaknya menyebutkan akan didistribusikan ke beberapa kawasan terdampak.
“Karena jumlahnya masih kita kalkulasi besok, kita siap suplai. Nanti di masing-masing wilayah mengetahui berapa jumlah yang dibutuhkan, secara berkala tiap pagi, siang, sore kita distribusikan,” jelas Tukan sapaan akrabnya.
Dengan pendirian dapur umum secara terpusat dan pendataan yang masuk, jumlah makanan yang didistribusikan di beberapa titik dengan warga terdampak dapat tersalurkan dengan baik.
Sementara itu, untuk pendirian dapur umum sementara ini akan dipersiapkan selama banjir. Dan terus berkoordinasi dengan BPBD untuk langkah-langkah selanjutnya. (MIKJPR-01)
Reporter : And/Xpo
Editor : Haniev
