MIKJEPARA.com, JEPARA – Persijap Jepara hanya mampu membawa pulang 1 poin dari kandang Persipa Pati. Pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Joyo Kusumo Pati, Minggu (18/9/202) sor. Persijap Jepara bermain imbang dengan skor 2-2. Unggul terlebih dulu di menit awal,
Persijap Jepara berhasil menguasai jalannya pertandingan di babak pertama. Penyelesaian akhir masih menjadi kendala skuad Laskar Kalinyamat. Beberapa peluang yang tercipta tidak mampu mereka maksimalkan menjadi gol.
Pelatih Persijap Jepara, Salahuddin mengatakan secara permainan mereka tampil lebih baik. Berdasarkan statistik Persijap Jepara mampu menguasai bola hingga 52 persen. Mereka juga membuat 15 kali percobaan dan 8 diantaranya mengarah ke gawang.
“Saya pikir permainan tim kami (Persijap Jepara) cukup baik karena di babak pertama kami sudah unggul terlebih dahulu. Walaupun di awal-awal babak kedua ada kelengahan dari anak-anak, tapi saya puas dengan perjuangan pemain, mereka menunjukkan fighting spirit yang luar biasa dan tidak mau menyerah sampai peluit akhir dibunyikan,” ujar Salahudin.
Menurutnya para pemain menunjukkan progres yang membaik walau masih ditemui sejumlah peluang di mulut gawang lawan yang belum berhasil dimanfaatkan. Dibandingkan saat melawan Nusantara United pekan lalu, pelatih Salahuddin melihat pemain memiliki semangat dan ambisi untuk menang.
“Jika melihat situasi hari ini dan lawan sebelumnya, saya melihat pemain sangat punya ambisi besar untuk memenangkan pertandingan dan saya percaya kami sudah dalam proses yang lebih dekat untuk meraih 3 poin,” pungkasnya.
Persijap Jepara berbagi poin dengan Persipa Pati setelah bermain imbang. Gol di menit awal oleh Indra Arya membuat para pemain Persijap Jepara semakin melancarkan serangannya.
Alhasil pada 15 menit berselang Qischil Gandrum kembali menggandakan keunggulan tim asal Kota Ukir ini.
Walaupun tanpa dukungan suporter Persijap Fans yang memilih mendukung dari luar stadion karena kuota yang diberikan panpel hanya sedikit, permainan Persijap Jepara benar-benar ciamik. (MIKJPR02)
