MIKJEPARA.com, JEPARA – Persijap Jepara berhasil meraih tiga poin di kandang pada lanjutan kompetisi Pegadaian Liga 2 Indonesia setelah “mencekik” Gresik United dengan skor 2-0.
Pertandingan Persijap Jepara melawan Gresik United digelar di Stadion Gelora Bumi Kartini Jepara, Minggu (10/12/2023) sore. Bermain di hadapan pendukungnya sendiri, tim Laskar Kalinyamat bermain mendominasi sejak peluit babak pertama dibunyikan.
Meskipun tak terlalu bermain cepat, Persijap Jepara tetap bisa menciptakan banyak peluang. Peluang emas pertama didapatkan oleh Fikron Afrianto. Sayangnya, tandukan kapten Persijap Jepara itu masih bisa ditepis kiper lawan.
Berbagai peluang yang didapat selama babak pertama tak membuahkan hasil. Hingga turun minum, skor masih kaca mata.
Memasuki babak ke dua, tim berjuluk Laskar Kalinyamat semakin mengencangkan serangan. Pemain anyar Persijap Jepara, Moch Fahmi Al Ayyubi berhasil membobol gawang Gresik United dengan kepalanya setelah terjadi kemelut di mulut gawang.
Kebobolan satu gol membuat permainan Gresik United cukup keteteran. Sementara itu, serangan Laskar Kalinyamat semakin spartan.
Imbasnya, pada menit ke 88, pemain belakang Gresik United Airlangga melakukan gol bunuh diri. Tandukan kepalanya justru masuk ke gawangnya sendiri.
Dengan kemenangan ini peluang Persijap Jepara untuk lolos 12 besar kembali terbuka. Pelatih Persijap Jepara, Alfiat meminta kepada pemainnya tetap fokus menyapu bersih sisa pertandingan untuk menjaga asa lolos ke babak selanjutnya.
“Kita tidak boleh menyerah, poin sisa lawan Deltras FC tetap harus didapat, kita harus optimis bisa lolos 12 besar,” tegasnya.
Pelatih Persijap Jepara Alfiat sangat bersyukur dan sangat mengapresiasi kerja keras anak asuhnya. ”Alhamdulillah kita bisa mengamankan tiga poin,” ucap Alfiat ditemui usai pertandingan.
Kendati demikian, Alfiat menilai semestinya wasit memberikan tendangan penalti. Itu setelah pemain depan Persijap Jepara dilanggar di kotak penalti. Kemenangan ini membuat koleksi poin Persijap Jepara menjadi 14 poin. (MIKJPR02)
